Untaian Mutiara Salaf
05 Apr 2018- Details
- Penulis: Dzulqarnain.net
- Dibaca: 9294 kali.
Bagaimana Doa Salaf saat Fitnah
Ibrahîm At-Taimy (w: 192H) berdoa,
اللَّهُمَّ اعْصِمْنِي بِدِينِكَ وَبِسُّنَّةِ نَبِيِّكَ، مِنَ الِاخْتِلَافِ فِي الْحَقِّ، وَمِنِ اتِّبَاعِ الْهَوَى، وَمِنْ سُبُلِ الضَّلَالَةِ، وَمِنْ شُبُهَاتِ الْأُمُورِ، وَمِنَ الزَّيْغِ وَالْخُصُومَاتِ
“Ya Allah, jagalah saya dengan agama dan sunnah Nabi-Mu dari perselisihan dalam kebenaran, mengikuti hawa nafsu, jalan-jalan kesesatan, dan kerancuan dalam segenap perkara, serta dari penyimpangan dan perdebatan.” [Disebutkan oleh Ibnu Abdil Barr dalam Jâmi Bayân Al-‘Ilm no. 2333, Asy-Syâthiby dalam Al-I’tishâm 1/143 (Tahqîq Masyhûr Hasan)]
Mati Yang Mulia di Kalangan Kaum Salaf
Imam Abdullah bin Al-Mubarak Al-Khurasâny berkata,
اعْلَمُ أَنِّي أَرَى أَنَّ الْمَوْتَ الْيَوْمَ كَرَامَةٌ لِكُلِّ مُسْلِمٍ لَقِيَ اللَّهَ عَلَى السُّنَّةِ , فَإِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ , فَإِلَى اللَّهِ نَشْكُو وَحْشَتَنَا , وَذَهَابَ الْإِخْوَانِ , وَقِلَّةَ الْأَعْوَانِ , وَظُهُورَ الْبِدَعِ , وَإِلَى اللَّهِ نَشْكُو عَظِيمَ مَا حَلَّ بِهَذِهِ الْأُمَّةِ مَنْ ذَهَابِ الْعُلَمَاءِ وَأَهْلِ السُّنَّةِ , وَظُهُورِ الْبِدَعِ
“Ketahuilah bahwa saya melihat kematian pada hari ini adalah suatu karamah bagi setiap muslim yang berjumpa dengan Allah di atas Sunnah. Innâ Lillâhi wa Innâ Ilaihi Râjiûn ‘Sesunggunya kami adalah milik Allah, dan sungguh kami akan kembali kepada-Nya’. Kepada Allah kami mengeluhkan kehambaran kami, berpulangnya segenap kawan, sedikitnya penolong, dan tampaknya bid’ah-bid’ah. Kepada Allah kami mengeluhkan besarnya (musibah) yang menimpa umat ini dengan kepergian ulama dan ahlussunnah, dan tampaknya berbagai bid’ah.” [Diriwayatkan oleh Ibnu Wadhdhâh dalam Al-Bida’ no. 97]