بسم الله الرحمن الرحيم
𝗗𝗔𝗨𝗥𝗔𝗛 𝗤𝗔𝗧𝗔𝗥 𝗞𝗘-𝟮𝟲 & 𝗦𝗔𝗙𝗔𝗥𝗜 𝗗𝗔𝗞𝗪𝗔𝗛 𝗤𝗔𝗧𝗔𝗥
bersama : 𝗨𝘀𝘁𝗮𝗱𝘇 𝗔𝗺𝗺𝗶 𝗡𝘂𝗿 𝗕𝗮𝗶𝘁𝘀, 𝗦𝗧., 𝗕𝗔 𝘏𝘢𝘧𝘪𝘻𝘩𝘢𝘩𝘶𝘭𝘭𝘢𝘩
📚 𝗧𝗮𝘂𝗵𝗶𝗱 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗗𝗼'𝗮 𝗱𝗮𝗻 𝗜𝗯𝗮𝗱𝗮𝗵
📆 Senin Malam, 1 Rabi’ul Akhir 1447/22 September 2025
🕌 Masjid At-Tauhid Al-Khor Community Qatar
Daftar Isi:
Alhamdulillah atas nikmat aman yang telah Allah ﷻ berikan kepada kita hingga sampai detik ini, kita masih diberi kesempatan untuk dapat hidup dan beraktifitas dengan tenang.
Salah satu alasan yang Allah ﷻ berikan kepada kaum Musyrikin Quraisy untuk menyembah Allah ﷻ, adalah karena ada nikmat aman. Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an surat al-Quraisy:
فَلْيَعْبُدُوا۟ رَبَّ هَٰذَا ٱلْبَيْتِ
3. Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka’bah).
ٱلَّذِىٓ أَطْعَمَهُم مِّن جُوعٍ وَءَامَنَهُم مِّنْ خَوْفٍۭ
4. Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan.
Dalam ayat ini, Allah ﷻ memerintahkan, hendaklah mereka mengikhlaskan ibadah hanya kepada Tuhannya Masjidil Haram, Yang telah memberi mereka kenikmatan dan dan keamanan.
Selanjutnya, sebelum masuk materi Ustadz ingin menggarisbawahi apa yang telah dibaca Imam dalam shalat, yaitu dalam akhir surat Al-Furqan Allah ﷻ menyebutkan salah satu sifat Ibaadurrahmaan: Mengeluarkan nafkah yang wajib maupun yang mustahab, mereka bersikap tengah-tengah di dalam berinfak, tidak meremehkan dan juga tidak melampaui batas, begitu pula dalam permasalahan yang lainnya mereka juga bersikap pertengahan/adil.
وَالَّذِينَ إِذَآ أَنفَقُوا لَمْ يُسْرِفُوا وَلَمْ يَقْتُرُوا وَكَانَ بَيْنَ ذَلِكَ قَوَامًا(67)
67. Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian.
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Ringkasan kajian pada Daurah Qatar ke-24 yang disampaikan oleh Ustadz Ammi Nur Baits ST. BA. Hafidzahullah. Dengan judul Saat Takdir tidak Berpihak kepadaku.
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Ringkasan kajian pada Daurah Qatar ke-24 yang disampaikan oleh Ustadz Ammi Nur Baits ST. BA. Hafidzahullah. Dengan judul Ibuku Madrasah Pertamaku.