بِسْـمِ اللَّهِ الرحمن الرحيم
🎙┃ Pemateri : Ustadz Nurul Affandi, Lc hafizhahullah. (Pengasuh Ponpes Imam Bukhari Solo).
🗓┃ Hari, Tanggal : Sabtu, 8 November 2025 M / 17 Jumadil Awwal 1447
🕌┃ Tempat : Masjid Al-Qomar Purwosari Solo
Tazkiyatun Nufus dengan Al-Qur’an
Telah berlalu penjelasan Tazkiyatun nufus dengan:
1. Mentauhidkan Allah ﷻ
2. Berdo'a
3. Dengan Al-Qur’an: Lihat Pertemuan Sebelumnya...
Caranya:
1. Dengan membacanya rutin setiap hari.
2. Menghafal Al-Qur’an
3. Mentadaburi Al-Qur’an
4. Mengamalkan Kandungan Al-Qur’an.
Pentingnya Menjadi Sahabat Dekatnya Al-Qur’an: Yaitu orang-orang yang mengamalkan kandungan Al-Qur'an, meskipun tidak hafal. Selanjutnya:
Berkata Imam As-Syatibi Rahimahullah dalam Nadzam Syatibiyah:
١٢. و حيث الفتى يرتاع في ظلماته من القبر يلقاه سنا متهللا
”Andaikata seorang yang hafal Al-Qur’an merasa cemas dengan perbuatan buruknya atau ia takut akan kegelapan kuburnya . Maka Al-Qur'an akan menemani ia dengan sinar yang terang lagi menyenangkan. “
١٣. هنالك يهنيه مقيلا و روضة و من اجله في ذروة العز يجتلا
”Al-Qur’an didalam kubur akan menggembirakan kekasihnya laksana Kebun yang bermekaran. Dan oleh karena bacaannya terhadap Al-Qur'an, pada hari kiamat nanti akan ditempatkan pada tempat yang tertinggi dan mulia. “
١٤. يناشد في إرضائه لحبيبه و اجدر به سؤلا اليه موصلا
”Al-Qur’an akan terus menerus meminta dan memohon kepada Allah ﷻ. Supaya meberi balasan yang tak terbayangkan bagi kekasihnya . Betapa luar biasanya Permohonan Al-Qur’an agar Allah ﷻ memenuhinya .”
Maka, penghafal Al-Qur`an akan Memakai Jubah dan Mahkota Kemuliaan:
حَدِيْثُ أَبِىْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: عَنِ النَّبِيَّ ﷺ قَالَ: يَجِيْءُ صَاحِبُ الْقُرْآنِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، فَيَقُوْلُ: يَا رَبِّ حُلَّهُ، فَيُلْبَسُ تَاجُ الْكَرَامَةِ، ثُمَّ يَقُوْلُ: يَا رَبِّ زِدْهُ فَيُلْبَسُ حُلَّةُ الْكَرَامَةِ، ثُمَّ يَقُوْلُ: يَا رَبِّ ارْضَ عَنْهُ، فَيُقَالُ اقْرَأْ وَ ارْقَ وَ يُزَادُ بِكُلِّ آيَةٍ حَسَنَةً. (حَسَنٌ، صَحِيْحُ الْجَامِعِ:8030)
Hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu dari Nabi ﷺ beliau bersabda, “Penghafal Al-Qur`an akan dihadirkan pada hari Kiamat, lalu Al-Qur`an berkata, “Wahai Rabb, hiasilah dia, maka dipakaikanlah mahkota kemuliaan.” Kemudian Al-Qur`an berkata, “Wahai Rabb, tambahkanlah baginya, maka dipakaikanlah baginya pakaian kemuliaan.” Kemudian Al-Qur`an berkata (lagi), “Wahai Rabb, ridhailah dia.” Maka (Allah pun meridhainya), lalu dikatakan kepadanya, “Bacalah dan naiklah, ditambah baginya bagi setiap ayat satu kebaikan,” (Hadits Hasan, di dalam Shahihul Jami, no. 8030).
Kemudian Imam As-Syatibi melanjutkan,
فيا ايها القاري به متمسكا مجلا له في كل حال مبجلا
”Wahai para penghafal Al-Qur’an untuk senantiasa berpegang teguh padanya dan dalam setiap perkara selalu mengagungkannya .”
هَنِيئاً مَرِيئاً وَالِدَاكَ عَلَيْهِما … مَلاَبِسُ أَنْوَارٍ مِنَ التَّاجِ وَالحُلاْ
Selamat dan sejahtera untuk kedua orang tuamu... pakaian berupa cahaya dari mahkota dan perhiasan.
فَما ظَنُّكُمْ بالنَّجْلِ عِنْدَ جَزَائِهِ … أُولَئِكَ أَهْلُ اللهِ والصَّفَوَةُ المَلَا
Lalu bagaimana pendapatmu tentang anak itu ketika menerima balasannya… Mereka itulah orang-orang Allah dan pilihan-pilihan-Nya.
Faedah: Mengutamakan pendidikan anak-anak untuk mempelajari Al-Qur'an dibandingkan dengan urusan lainnya. Karena tingginya keutamaan Al-Qur'an.
Al-Qur'an Merupakan Sumber Pedoman Tazkiyatun Nufus
Al-Qur’an adalah sarana terbesar untuk menyucikan jiwa. Al-Qur’an adalah kitab penyucian jiwa yang menjadi sumber dan mata air penyucian jiwa. Barangsiapa yang menginginkan kesucian jiwa, hendaklah mencarinya dalam Al-Qur’an, karena Al-Qur'an adalah dalil pertama berupa kalamullah.
Syaikh ‘Abdurrazaq bin ‘Abdul Muhsin Al-Badr Hafidzahullahu berkata, Al-Qur’an Al-Karim adalah sumber mata air penyucian jiwa.
Allah Ta’ala berfirman,
لَقَدْ مَنَّ اللَّهُ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ إِذْ بَعَثَ فِيهِمْ رَسُولًا مِنْ أَنْفُسِهِمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ
“Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika Allah mengutus di antara mereka seorang Rasul dari golongan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al-Kitab dan Al-Hikmah.” (QS. Ali ‘Imran [3]: 164).
Maka, barangsiapa mencari di luar Al-Qur’an maka tentu tidak akan ditemukan ketenangan di dalamnya.
Al-Qur'an menjadi Jaminan Keselamatan Dunia dan Akhirat
Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata,
ضَمِنَ اللَّهُ لِمَنِ اتَّبَعَ الْقُرْآنَ أَنْ لَا يَضِلَّ فِي الدُّنْيَا وَلَا يَشْقَى فِي الْآخِرَةِ» ، ثُمَّ تَلَا: ” {فَمَنِ اتَّبَعَ هُدَايَ فَلَا يَضِلُّ وَلَا يَشْقَى}
“Allah menjamin bagi orang yang mengikuti ajaran Al-Qur’an bahwa dia tidak akan tersesat di dunia dan tidak akan celaka di akhirat.” Kemudian Ibnu ‘Abbas membacakan ayat (yang artinya), “Lalu barangsiapa yang mengikut petunjuk-Ku, ia tidak akan sesat dan tidak akan celaka.” (QS. Thaha [20]: 123)” (HR. Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf no. 35926)
Al-Qur’an adalah Obat Segala Macam Penyakit
Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra Ayat 82:
وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلْقُرْءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٌ وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.
Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءَتْكُمْ مَوْعِظَةٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَشِفَاءٌ لِمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus [10]: 57)
Ibnul Qayyim rahimahullahu Ta’ala berkata,
فَالْقُرْآنُ هُوَ الشّفَاءُ التّامّ مِنْ جَمِيعِ الْأَدْوَاءِ الْقَلْبِيّةِ وَالْبَدَنِيّةِ وَأَدْوَاءِ الدّنْيَا وَالْآخِرَةِ
“Al-Qur’an adalah obat yang paling sempurna untuk seluruh penyakit hati dan jasmani; serta untuk penyakit dunia dan akhirat.” (Zaadul Ma’aad, 4: 119)
Semoga Allah Ta’ala memberikan taufik kepada kita, keluarga kita dan kaum Muslimin untuk selalu mengagungkan dan mengamalkan Al-Qur'an.
•┈┈┈┈┈┈•❀❁✿❁❀•┈┈┈┈┈•
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لا أَعْلَمُ
“Ya Allah, aku meminta pada-Mu agar dilindungi dari perbuatan syirik yang kuketahui dan aku memohon ampun pada-Mu dari dosa syirik yang tidak kuketahui”.
وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وصحبه وسلم