بِسْـمِ اللَّهِ الرحمن الرحيم
📚┃Materi : Kitab Adabul Mufrad
🎙┃ Pemateri : Ustadz Yunan Hilmi, Lc Hafizhahullah (Pengajar Ilmu Syar'i Pondok Pesantren Imam Bukhori)
🗓┃ Hari/ Tanggal : Senin, 28 Juli 2025 M / 3 Safar 1447H
🕌┃Tempat : Masjid Al-Ikhlas - Adi Sucipto Jajar Solo.
٢٣٤. بَابُ عِيَادَةِ الْمَرْضَى
Bab 234: Mengunjungi Orang-orang Sakit
📖 Hadits ke-515: Empat Amalan yang dapat Memasukkan Seseorang ke Surga
٥١٥ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ قَالَ: حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُعَاوِيَةَ قَالَ: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ كَيْسَانَ، عَنْ أَبِي حَازِمٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ أَصْبَحَ الْيَوْمَ مِنْكُمْ صَائِمًا؟» قَالَ أَبُو بَكْرٍ: أَنَا، قَالَ: «مَنْ عَادَ مِنْكُمُ الْيَوْمَ مَرِيضًا؟» قَالَ أَبُو بَكْرٍ: أَنَا، قَالَ: «مَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الْيَوْمَ جَنَازَةً؟» قَالَ أَبُو بَكْرٍ: أَنَا، قَالَ: «مَنْ أَطْعَمَ الْيَوْمَ مِسْكِينًا؟» قَالَ أَبُو بَكْرٍ: أَنَا. قَالَ مَرْوَانُ: بَلَغَنِي أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «مَا اجْتَمَعَ هَذِهِ الْخِصَالُ فِي رَجُلٍ فِي يَوْمٍ، إِلَّا دَخَلَ الْجَنَّةَ» صحيح
515. Muhammad bin Abdil Aziz mengabarkan kepada kami, ia berkata: Marwan bin Mu'awiyah mengabarkan kepada kami, ia berkata: Yazid bin Kaisan mengabarkan kepada kami dari Abu Hazim:
Dari Abu Hurairah, ia berkata, "Rasulullah ﷺ bertanya, 'Siapa di antara kalian pagi ini berpuasa?" Abu Bakar menjawab, 'Aku', Beliau bertanya, 'Siapa di antara kalian hari ini menjenguk orang sakit?' Abu Bakar menjawab, "Aku." Beliau bertanya, 'Siapa di antara kalian hari ini menghadiri pengurusan jenazah?' Abu Bakar lalu menjawab, 'Aku.' Beliau bertanya, 'Siapa di antara kalian hari ini memberi makan orang miskin?' Abu Bakar menjawab, 'Aku.' Marwan berkata, Telah Sampai kepadaku berita bahwa Nabi ﷺ bersabda, 'Tidaklah berkumpul sifat-sifat ini pada diri seseorang dalam satu hari melainkan ia masuk surga'.
📖 HR. Muslim (44) Kitab Fadhailush Shahaabah no. 12.
ʙɪꜱᴍɪʟʟᴀʜ
Kajian Kitab: 600 حديث للحفظ للأطفال – Dr. Hani Al-Syaikh Jooma Hafidzahullah
Tanggal: 1 Safar 1447 / 26 Juli 2025
Tempat: Masjid Al-Qomar Purwosari, Surakarta
Bersama: Ustadz Abu Adib Hafidzahullah
Ustadz mengawali kajian dengan mengingatkan kita untuk selalu bersyukur atas nikmat kesempatan menuntut ilmu, karena tidak semua orang, mendapatkan nikmat bermajelis ilmu.
Hadits ke-266: Wasiat Jibril untuk Berbuat Baik Kepada Tetangga
٢٦٦. عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَا زَالَ جِبْرِيلُ يُوصِينِي بِالْجَارِ حَتَّى ظَنَنْتُ أَنَّهُ سَيُوَرِّثُهُ
266. Dari Ibnu ‘Umar raḍiyallāhu ‘anhumā, dia berkata, “Rasulullah ṣallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda, ‘Jibril senantiasa mewasiatkanku untuk berbuat baik terhadap tetangga sehingga aku mengira bahwa tetangga juga akan mendapatkan harta waris.” Diriwayatkan oleh Imam Bukhārī dalam kitabnya, Ṣaḥīḥ al-Bukhārī, kitab al-Adab, Bab “Wasiat untuk Memperhatikan Tetangga”, nomor 6015.
Selengkapnya: Hadits ke 266-271: 600 Hadits untuk Dihafal Anak-anak
بِسْـمِ اللَّهِ الرحمن الرحيم
📚┃ Materi : Syarah Kitab Riyadush Shalihin.
🎙┃ Pemateri : Ustadz Abu Nafi' Sukadi, hafizhahullahu Ta'ala.
🗓┃ Hari, Tanggal : Jumat , 25 Juli 2025 M / 30 Muharram 1447
🕌┃Tempat : Masjid AL-Qomar - Jl. Slamet Riyadi no. 414 A, Purwosari Solo
٢١٥- باب فضل السِّواك وخصال الفطرة
Bab 215: Keutamaan Siwak dan Sunnah-sunnah Fitrah
١/١١٩٦- عَنْ أَبي هُريرَةَ رَضِيَ اللَّه عَنْهُ أَنَّ رَسُول اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قالَ: "لَوْلا أَنْ أَشُقَّ عَلى أُمَّتي أَوْ عَلى النَّاسِ لأمرْتُهُمْ بِالسِّواكِ معَ كلِّ صلاةٍ" متفقٌ عَلَيْهِ.
1196. Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda: “Andaikan aku tidak khawatir memberatkan ummatku atau memberatkan orang-orang, pasti akan kuperintahkan mereka bersiwak pada setiap kali hendak shalat.” (Mutrafaq'alaih).
📃 Pengesahan hadits: Diriwayatkan oleh al-Bukhari (11/374 - Fath) dan Muslim (252).
🏷 Kandungan hadits:
Selengkapnya: Riyadush Shalihin Bab 215: Keutamaan Siwak dan Sunnah-sunnah Fitrah
بِسْـمِ اللَّهِ الرحمن الرحيم
📚┃Materi : Kitab Adabul Mufrad
🎙┃ Pemateri : Ustadz Yunan Hilmi, Lc Hafizhahullah (Pengajar Ilmu Syar'i Pondok Pesantren Imam Bukhori)
🗓┃ Hari, Tanggal : Senin, 14 Juli 2025 M / 18 Muharram 1447H
🕌┃ Tempat : Masjid Al-Ikhlas - Adi Sucipto Jajar Solo.
بَابُ هَلْ يَكُونُ قَوْلُ الْمَرِيضِ: إِنِّي وَجِعٌ، شِكَايَةً؟
Bab 229: Apakah Kata-kata Orang yang Sakit, “Aku Sakit” Dianggap Keluhan
٥٠٩ - حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا قَالَ: حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ، عَنْ هِشَامٍ، عَنْ أَبِيهِ قَالَ: دَخَلْتُ أَنَا وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ الزُّبَيْرِ عَلَى أَسْمَاءَ، قَبْلَ قَتْلِ عَبْدِ اللَّهِ بِعَشْرِ لَيَالٍ، وَأَسْمَاءُ وَجِعَةٌ، فَقَالَ لَهَا عَبْدُ اللَّهِ: كَيْفَ تَجِدِينَكِ؟ قَالَتْ: وَجِعَةٌ، قَالَ: إِنِّي فِي الْمَوْتِ، فَقَالَتْ: لَعَلَّكَ تَشْتَهِي مَوْتِي، فَلِذَلِكَ تَتَمَنَّاهُ؟ فَلَا تَفْعَلْ، فَوَاللَّهِ مَا أَشْتَهِي أَنْ أَمُوتَ حَتَّى يَأْتِيَ عَلَيَّ أَحَدُ طَرَفَيْكَ، أَوْ تُقْتَلَ فَأَحْتَسِبَكَ، وَإِمَّا أَنْ تَظْفُرَ فَتَقَرَّ عَيْنِي، فَإِيَّاكَ أَنْ تُعْرَضَ عَلَيْكَ خُطَّةٌ، فَلَا تُوَافِقُكَ، فَتَقْبَلُهَا كَرَاهِيَةَ الْمَوْتِ. وَإِنَّمَا عَنَى ابْنُ الزُّبَيْرِ لِيُقْتَلَ فَيُحْزِنُهَا ذَلِكَ. صحيح
509. Zakariya mengabarkan kepada kami, ia berkata: Abu Usamah mengabarkan kepada kami:
Dari Hisyam, dari ayahnya, ia berkata, Aku dan Abdullah bin az-Zubair pernah menemui Asma sepuluh malam sebelum Abdullah dibunuh, sementara Asma sedang sakit. 'Abdullah berkata kepadanya, “Bagaimana keadaanmu?' Ia menjawab, Sakit.” “Abdullah berkata, “Sesungguhnya aku berada di ambang kematian.” Asma' berkata, "Barangkali engkau mengharapkan kematianku. Karenanya, engkau mengangankannya? Jangan engkau lakukan. Demi Allah, aku tidak mengharapkan mati hingga kematian datang kepada salah satu di antara dua hal (sembuh atau mati), atau engkau terbunuh, maka aku bersabar atas dirimu, atau engkau menang, maka aku merasa senang, Jangan sampai dihadapkan kepadamu suatu opsi lalu tidak cocok denganmu, lalu engkau menerimanya karena tidak menyukai kematian.”
Yang dimaksud oleh Ibnuz Zubair bahwa ia akan dibunuh sehingga itu akan membuat Asma' sedih.
📖 Shahih. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah (30676) dan Abu Nu'aim dalam kitab Hilyatul Auliya ' (2/56).